Posts

Showing posts from 2016

Cukuplah Allah bagiku.. Cukup Allah.. Cukup Allah saja..

Image
Dulu, dulu sekaalii.. shalat, puasa, ibadah sunnah yang lain bukan krna Allah.. Astagfirullah :( Kalo shalat Tahajjud niatnya untuk suami.. Suami mau apa2, diminta disitu.. Dilancarkan usahanya, dilindungi, semuaanya.. Sama halnya shalat dhuha, niatnya bukan krna Allah :( Sebaliknya, supaya Allah memudahkan segala urusan pekerjaan dan rezeki suami..  Allah memang mengabulkan semuaaanya.. Allah mendengar doa-doa saya.. Alhamdulillah, usaha suami lancar, bahkan sangaat lancaar.. Tidak ada halangan.. Tidak ada hambatan.. Muluuuuuss.. Melesaaaaatt! Pemasukan perhari pernah sampai 20jt.. Sehari! Untuk Pengusaha yang baaruuu merintis dan memulai, angka 20jt/hari itu sudah WOW.. Subhanallah.. Ternyata.. Ternyata saya salah. Cara saya SALAH.  Allah Murka.  Allah Cemburu.  Kenapa hamba yang begitu dicintaiNya, hamba yang begitu dikasihiNya, diberikan semuaaa yang diminta, cintanya justru lebih besar pada makhluk ciptaanNya? Allah menegur saya.. Kejadian kemarin adalah cara Allah mengembalikan h

Resep Kebahagiaan Keluarga

Image
Salah satu penghalang kebahagiaan bagi orang dewasa adalah belenggu masa lalu dan beban hidup di masa depan.  Kejadian buruk yang menimpa di masa lalu dan bayangan gelap yang belum terjadi di masa mendatang, sering kali merenggut kecerian dan kebahagiaan orang dewasa. Mereka hidup dalam tekanan masa lalu dan kekhawatiran akan hal yang bisa terjadi di masa mendatang. Contohnya, seorang istri hidup dalam tekanan kegelisahan karena peristiwa selingkuh yang dilakukan suami di masa lalu, dan ketakutan akan berulangnya perselingkuhan suami di masa yang akan datang.  Demikian pula seorang suami bisa berada dalam situasi depresi karena perilaku buruk istri di masa lalu dan kekhawatiran akan berulangnya perilaku buruk istri di masa mendatang.  Hal itu berlaku pula untuk konteks ekonomi. Suami dan istri bisa mengalami guncangan akibat persoalan ekonomi yang menghimpit mereka di masa lalu, serta ketakutan akan muncul problem yang sama di masa mendatang. Di titik ini rupanya kita perlu belajar dar

Kita Tidak Bisa Sukses Sendirian

Image
   Kita sudah sering mendengar ungkapan bahwa kesuksesan suami sangat ditentukan oleh istri, begitu pun sebaliknya.  Hal ini menandakan betapa suami dan istri selalu saling memberikan pengaruh ---baik positif maupun negatif--- dalam menjalankan berbagai aktivitas kehidupan, termasuk dalam urusan karier.  Ada kisah sangat menarik dalam Buku "Chicken Soup For The Couple’s Soul" tentang peran istri bagi sukses suami.  Diceritakan, Thomas Wheeler, CEO Massachusetts Mutual Life Insurance Company, dan istrinya sedang menyusuri jalan raya antar negara bagian ketika menyadari bensin mobilnya nyaris habis.  Wheeler segera keluar dari jalan raya bebas hambatan itu dan tak lama kemudian menemukan pompa bensin yang sudah bobrok dan hanya punya satu mesin pengisi bensin.  Setelah menyuruh satu-satunya petugas di situ untuk mengisi mobilnya dan mengecek oli, dia berjalan-jalan memutari pompa bensin itu untuk melemaskan kaki.  Ketika kembali ke mobil, dia melihat petugas itu sedang asyik me

Waktu untuk Menyembuhkan Luka

Image
Jangan lakukan pengkhianatan terhadap pasangan, karena itu akan sangat melukainya. Saat pasangan terluka, ia memerlukan waktu untuk proses penyembuhannya. Sheri dan Bob Stritof, pakar pernikahan dan keluarga di About.com Marriage menjelaskan bahwa membangun kembali kepercayaan setelah dikhianati memerlukan waktu yang bervariasi.  Ada beberapa orang yang bisa memaafkan pasangannya dalam waktu sebentar saja, namun ada pula yang memerlukan waktu yang lama.  Namun sesungguhnya kuncinya ada pada diri suami dan istri itu sendiri, apakah akan dibuat sebentar atau lama. Waktu adalah bagian dari solusi. Maka ketika sedang di puncak emosi, jangan lampiaskan sesaat pada waktu itu juga. Lakukan cooling down, karena seiring berjalannya waktu, emosi yang menekan jiwa akan semakin berkurang dan terasa lebih ringan.  Biarkan saja waktu bergulir, hari-hari akan berganti, esok pagi matahari pasti bersinar lagi. Memberikan harapan baru dalam kehidupan keluarga yang masih panjang membentang di hadapan. (C

LELAKI YANG BARU SAJA PULANG DARI PERJALANAN PANJANG

Image
Lelaki itu tiba di depan sebuah rumah. Rumah sederhana bercat putih berpekarangan luas. Dari dalam rumah terdengar tawa riang anak-anak. Sesekali terdengar tangisan seorang bayi.  Lelaki itu melangkah maju memasuki pekarangan rumah itu.. hingga sampailah ia di depan pintu rumah. Tangannya enggan untuk membuka pintu rumah itu. Entahlah, mungkin karena sudah terlalu lama ia pergi meninggalkan rumah itu. Terlalu lama dari waktu yang dijanjikannya kepada istrinya.. Setelah mengumpulkan keberaniannya untuk membuka pintu, tiba-tiba pintu rumah dibuka dari dalam oleh seorang wanita, disambut sorak-sorai dua anak lelakinya. "Papi pulaaang.. Papi pulaaang.. Papi darimana? Papi dari kantor? Kenapa kami tidak diajak?"  Keduanya langsung menyerang lelaki itu dengan beragam pertanyaan.  Wanita yang tadi membukakan pintu hanya diam terpaku menatap lelaki di depannya. Ya, Lelaki itu adalah suaminya. suaminya yang baru saja pulang dari perjalanan panjangnya.. Seraya mendekat kemudian mencium

People.

Image
Orang-orang tidak akan pernah mengerti bagaimana perasaanmu sampai Tuhan memberikan mereka ujian yang sama sepertimu. Orang-orang hanya bisa berkomentar seenaknya tanpa tahu bagaimana perjuanganmu sampai Tuhan menempatkan mereka di posisi yang sama sepertimu. Orang-orang hanya bisa menjudge tanpa tahu seberat apa perjuanganmu. Haruskah mereka bertukar posisi denganmu agar mereka berhenti menusukmu dengan belati prasangka mereka yang tajam?

Berjanjilah Pada Allah.

Image
"..Iyye suamiku, janganQ cuma janji ke Ana tapi ke semua termasuk sm Allah Papi, nahh?.." Kira-kira seperti itu potongan sms saya ke Suami tadi siang.. Agak kaget sebenarnya.. Tidak biasanya dia tiba-tiba seperti ini, hehe.. Biasanya saya yang meminta dia berjanji, tapi kali ini.. Dia sendiri yang membuat janji.. Bahagia? Ya pastilah bahagia.. Bagi yang lain mungkin biasa-biasa saja, tapi bagi saya yang telah melewati ujian yang kata orang-orang 'ujian terberatnya seorang istri', ini sudah sangaat luar biasa sekali. Ah, kalau ingaat dulu........ Sudahlah, dia saja sudah 'menutup' semuanya dan benar-benar ingin memulai lembaran baru.. Ingin memperbaiki semuanya, kesalahan dan kekhilafannya dulu..  Bismillahirahmanirahiim, saya tidak ingin takabur, saya serahkan semuanya sama Allah.. Dia-lah Yang Paliiiiing Mengetahui.. Semuanya, saya serahkan PadaNya..  Yang terbaik menurut Allah untuk saya dan anak-anak..  Ujian kemarin mungkin untuk 'menegur' saya, ba

Perempuan itu harus SETROOOOONG!

Banyak orang bertanya bagaimana saya menghadapi ujian kemarin, bagaimana saya bisa melewatinya, bagaimana saya bisa kuat menjalaninya, dan banyaak pertanyaan-pertanyaan lainnya.. Hhmm,, simple  saja, semua tergantung dari diri kita sendiri, karna kalau bukan kita, siapa lagi? Saya bukan perempuan kuat, bukan.. Karena buktinya kemarin saya sempat menyerah.. Saya tidak setegar kelihatannya.. Karena dulu sempat punya pikiran untuk mengakhiri hidup.. Saya perempuan biasa, sama seperti yang lainnya.. Punya hati yang merasa, sakit ketika dikhianati, dan bahagia ketika dicintai.. Pun punya air mata, yang kadang mengalir deras ketika kesedihan sudah tak bisa lagi dibendung.. Sama, sama seperti yang lainnya.. Semua berproses.. Ternyata, dibalik ini semua, Allah, Tuhan saya, sedang mengajari saya.. Dia sedang membentuk saya menjadi pribadi yang tidak cengeng, manja, dan cepat menyerah.. Dia menjadikan saya, mengerti dan memahami diri saya sendiri.. Dia membantu saya menemukan diri saya s

TESIS SELESAI Yeay! Tapi..

Image
Waktu tesis belum selesai; maunya tesis cepat selesai, cepat ACC, dan cepat ujian. Eh sekarang kebalik, tesis selesai, sudah disetor, malah berharap ga langsung ACC -_-' BENERAN GA NGAREP LANGSUNG DIACC :( #manusiaohmanusia #apamaumu 

KESEMPATAN LANGKA

Belakangan selalu jadi mahasiswa terakhir di kampus -_-'  Bimbingan dari ba'da dzuhur sampai hampir jam setengah enam sore. Alhamdulillaaaah bangeet sebenernya, karena ga semua anak bimbingan dapat kesempatan 'emas' seperti saya ^_^ Kalau yang lain ngantri atau harus janjian dulu, saya ditelpon langsung disuruh ke ruangan. Tadi juga rencananya cuma mau diskusi sama temen, ternyata beliau (Pembimbing I saya) liat, langsung disamperin, katanya, "kalau mau diskusi di ruanganku saja, sudahpi shalat.." Yeay! Alhamdulillah, Selasa siang ini beliau lagi kosong mengajar/menguji, jadi seharian dari siang sampe sore di ruangannya kerja BAB IV, sambil ngemil juga, sambil tukar pikiran, minta pendapat, masukan, bahkan koreksinya LANGSUNG!  Ini LANGKA!  LANGKA kalo dikalangan anak bimbingannya (anak Perdata UNHAS pasti tahu betul hehee) Alhamdulillah, seharian di ruangan beliau, BAB IV saya sudah rampung. Alhamdulillah Ya Rahman, semua karenaMu Ya Rahiim.. Karena kalau bu

GOSSIP-HASUTAN vs SOSIAL MEDIA

Image
Seorang wanita mengulang sepotong gossip mengenai tetangganya. Dalam beberapa hari, seluruh komunitas mengetahui ceritanya. Orang yang digossipin itu sudah tentu sakit hati dan merasa terpukul. Kemudian si wanita yang bertanggung jawab karena telah menyebarluaskan gossip tersebut menemukan bahwa gossip itu betul-betul salah. Dia menyesal dan datang kepada orang tua yang bijak untuk mencari tahu apa yang dapat dilakukannya untuk memperbaiki kesalahannya itu.  "Pergilah ke pasar," katanya, "Dan beli seekor ayam lalu sembelih. Kemudian dalam perjalanan pulang, cabuti bulunya dan buang satu persatu di sepanjang jalan pulang."  Meski kaget mendengar saran itu, si wanita melakukan apa yang disuruh kepadanya. Keesokan harinya si orang bijak itu berkata, "Sekarang pergilah dan kumpulkan semua bulu yang kau buang kemarin dan bawa kembali kepadaku."Si wanita pun menyusuri jalan yang sama, namun angin telah melemparkan semua bulu-bulu itu kemana-mana. Setelah mencari

POSITIF! POSITIF! POSITIF!

Untuk menjaga lingkungan, hati, pikiran, dan mood dari hal-hal yang mengganggu konsentrasi, saya memutuskan untuk MENGHAPUS SEMENTARA semua akun  sosial media saya. Kenapa? Karena terlalu banyak orang sok tahu mengenai diri saya jauuh dari saya mengenal diri saya sendiri. Terlalu banyak orang-orang kuker yang sok ngurusin hidup saya kemudian menyebar fitnah, hasutan, dan kebencian. Kenapa harus dihapus? Karena saya termasuk orang yang tidak bisa diam. Terlalu ekspresif  (?) Terlalu perasa (?)  Dan kabar-kabar ataupun informasi yang saya dengar dari orang-orang, terlepas dari niat baik atau mungkin ketidaktahuannya kemudian memberitahukan atau menanyakan kepada saya perihal apa-apa saja yang dia lihat dan dia dengar, entah itu mengenai prasangka, hasutan, fitnah, dan lain sebagainya yang dilakukan oleh segelintir orang (baca : pembenci), yang sebenarnya saya tidak mau tahu lagi atau tidak mau ambil pusing; sedikit mengganggu saya.  Iyya, mungkin niat mereka memang baik, ingin mengklarif

BERKAH SEBUAH HASUTAN

Image
(dari Group Terapi Ikhlas) Negeri Indonesia yg kita cintai ini, dan kita bermukim, mendapatkan rejeki didalamnya konon pernah dijajah 350tahun.   Negeri yg luarbiasa kaya raya, dan begitu banyak suku, keanekaragaman didalamnya.  Ternyata bisa dijajah karena HASUTAN, adu domba sehingga ketika satu daerah kecil kuat langsung dihasut, diadu oleh daerah lainnya.  Terus begitu, sampai akhirnya sadar, tersadarkan, dan saling menyadarkan. Telinga ada dua, kenapa juga bisa dihasut, diadudomba,  walaupun telinga satu mendengar hasutan maka telinga kanan mencari kebenarannya dari sumbernya.  Demikian juga mata diberi dua utk melihat sisi satu dan sisi lainnya seimbang.     350 tahun negeri yg dicintai ini kalah oleh sebuah hasutan, adu domba, sampai akhirnya menyadari.  Kesadaran yg akhirnya melepas belenggu hasutan untuk bersatu, kritis, cerdas, dan akhirnya seperti sekarang ini. Begitu banyak pelajaran kehidupan sehari hari kejadian menghasut, adu domba.   Banyak fenomena yg dihasut malah keti

ALLAH YANG MEMFASILITASI SAYA

Image
Jadi ceritanya hari minggu kemarin saya sedikit 'curhat' di Group WA Mahasiswa Bimbingan yang dibuat oleh Dosen Pembimbing I saya.  "Assalamualaikum Prof, tabe Prof.. Saya sudah ke PN Makassar dari bulan September lalu, 2x kesana.. Yg 1 beliau tidak ada di tempat, yg ke 2 kalinya datang, beliau minta ditunjuk hakim yang lain saja yang diwawancarai, kata pegawai yang masukkan surat penelitian di ruangannya begitu. Mungkin pegawainya tidak sempat sampaikan bahwa kebetulan beliau ketua majelis hakim waktu memutus perkara merek pegadaian. Pegawainya juga takut2 mau masuk lagi untuk sampaikan ke Ketua PN nya, jadi saya disuruh balik lagi, tapi waktu itu krna sudah harus balik Gorontalo untuk persiapan operasi, jadi tidak ke PN lagi Prof. Trus Rabu kemarin saya ke PN, kata pegawainya pas keluar dari ruangannya Pak Ketua waktu antar surat penelitian saya, saya disuruh balik lagi minggu depan Prof..  Semoga minggu depan beliau sudah bisa ditemui. Tapi kira2, kalau beliau menunjuk

Filosofi "Orang Gila"

Image
Tadi pagi secara tidak sengaja saya membaca status salah seorang dosen saya di Facebook : Pernah kamu berfikir kenapa orang gila tidak pernah sakit ? apalagi orang gila yang berkeliaran di pinggir jalan , mereka tidak pernah mandi , makan minum sembarangan , ada juga yang tidak pakai baju , tidak peduli dengan hal yang kotor tetapi tetap saja mereka sehat. Untuk menjawab pertanyaan ini mudah saja , jawabannya karena orang gila tidak pernah Stres , mereka tidak pernah punya beban pikiran dan selalu merasa bahagia. Itulah kenapa orang gila tidak pernah sakit karena kehidupan yang selalu bahagia dan tak pernah peduli dengan hal – hal di sekitarnya ini lah yang membuat tubuhnya jauh lebih sehat dibandingkan orang waras.Orang gila tidak pernah berpikir macam-macam, orang gila tidak pernah minta makanan macam-macam bahkan nasi basi di tong sampah pun akan dia makan. Orang gila taunya dia lapar dan tak peduli dengan nasi basi atau nasi kotor yang penting dirinya kenyang dan bisa jalan – jalan