MY LIBERTY Kemarin, MY LIBERTY Hari ini..

Rasanya baru kemarin saya menemani suami mencari ruko di Gorontalo untuk dijadikan tempat kursus.. Hhmm,, tidak terasa ternyata sudah dua tahun berlalu MY LIBERTY English Course berdiri di Gorontalo,, dan Alhamdulillah..dalam jangka waktu dua tahun itu MY LIBERTY bisa tumbuh dan berkembang menjadi tempat kursus Bahasa Inggris No. 1 pilihan masyrakat Gorontalo, memiliki ratusan student yang aktif kursus, bahkan ribuan alumni dari berbagai usia, tingkatan, dan profesi.. Alhamdulillah.. Semua ini tidak luput dari ridho dan campur tangan Allah SWT,, Pimpinan yang juga luaaaar biasa perjuangannya dalam membangun MY LIBERTY hingga sesukses sekarang,, instruktur-instruktur muda yang kreatif dan terus berinovasi memberikan yang terbaik bagi studentnya,, juga kepercayaan masyarakat Gorontalo terhadap MY LIBERTY English Course untuk meningkatkan kemampuan Bahasa Inggris mereka..

Aahh,, masih saya ingat dua tahun yang lalu,, saya menemani suami saya berkeliling mencari ruko yang dikontrakkan dan harga sewanya sesuai dengan uang yang ada saat itu.. Ruko pertama yang kami dapat, ternyata harganya terlaluu mahaal.. Tempatnya memang strategis, tapi sayang..apa daya uang tak sampai.. hehehehe.. Setelah berkeliling cukup lama, akhirnya kami menemukan ruko (bukan ruko sihh.. karena tidak luas, agak sempit, cuma 1 ruangan yang pintu depannya itu dilipat keatas, yah,, lumayanlah untuk 1 kelas.. Sepakat ya disebut RUKO saja, biar agak kerenan dikiit, hehehehe) yang bertuliskan DIKONTRAKKAN di depan pintunya di Jl. HOS. Cokroaminoto, disinilah MY LIBERTY English Course pertama kali berdiri di Gorontalo.. Yang ada di pikiran kami saat itu, "semoga saja harganya sesuai dan bisa dicicil.." hehehehe.. Saya menunggu di mobil, sementara suami bertemu dan berbicara dengan si pemilik ruko.. Sekitar 5 menit suami di dalam, dia keluar lagi dan mengajak saya turun untuk bertemu dengan si pemilik ruko.. Alhamdulillah,, setelah bercerita panjang lebar, termasuk curhat lah ya.. kalo kami ini pasangan muda yang baru menikah, dan juga sedang mengandung anak pertama kami.. Ibu pemilik ruko itu akhirnya menurunkan harga kontrakan dari yang 15 juta per tahun menjadi 12,5 juta per tahun.. Alhamdulillaaaah,, puji syukur pada Allah Yang Maha Mencukupkan.. Eh iya, itu juga ga dibayar tunai ya, tapi nyicil :) Sampai suami saya rela menjual HP kesayangannya waktu itu untuk tambah-tambah uang sewa kontrakannya.. :(

Jumat, 4 Februari 2011..
Kami mulai membersihkan ruko, tapi sebelumnya kami Yasinan dulu, supaya tempatnya berkah dan diridhoi Allah SWT.. Waktu itu tidak ada yang membantu, hanya kami berdua.. Iyah, hanya kami berdua..dan saat itu juga saya sedang mengandung.. Mulai dari menyapu, mengepel, mengelap jendela, kemudian disapu lagi dan di pel lagi.. Karena memang tempat itu kotorrrr sekaaaali lama ditinggal pengontrak yang kemarin.. Bahkan memasang spanduk di depan ruko pun di lakukan sendiri oleh suami (spanduk yang tiap kali kalau ada angin,, pasti jatuh.. tapi kemudian dipasang lagi oleh suami.. hehehe..) saya bertugas menggunting selotip besar dan memegangi kursi yang dinaiki suami saya.. Hhhhmmm,, Tapi saya bahagia waktu itu :) Saya pikir, ini adalah moment-moment romantis, bahkan lebih romantis dibandingkan makan malam di pesisir pantai Kuta Bali.. #Eeeeeeaaaaaaaa Hahahahha..

Sist Ana & Bro Erick, 2011..

Sabtu, 5 Februari 2011..
Kami menggelar acara kecil-kecilan di ruko sederhana itu dan mengundang beberapa mahasiswa UNG yang pernah bergabung bersama kami menjadi instruktur di English Camp di beberapa sekolah.. Beberapa diantara mereka juga bergabung menjadi instruktur MY LIBERTY English Course.. Hari itu, 5 Februari 2011, bertepatan dengan ulang tahun Ayah (mertua saya), ditetapkan sebagai hari jadi MY LIBERTY English Course Gorontalo..

Hhhhhmmmm,, hari-hari pertama MY LIBERTY berdiri di Gorontalo diisi dengan jadwal sosialisasi yang full di sekolah-sekolah.. Alhamdulillah,, ada juga beberapa instruktur yang membantu sosialisasi.. Bahkan saya, dengan perut buncit saya waktu itu juga ikut berpartisipasi.. Kadang.. Kalo instruktur-instrukturnya lagi kuliah, saya yang menggantikan mereka menunggui tempat kursus (penunggu donk.. hahaha.. iyah,, dulu belum ada karyawan khusus bagian front office ya.. semuanya MERANGKAP.. hehehe..) sementara suami pergi ke sekolah-sekolah sekedar mengantarkan surat izin sosialisasi atau proposal penawaran kerjasama pengajaran Bahasa Inggris bagi siswa maupun guru-guru di sekolah itu..

Bumil.. Bumil.. :)

Di ruang kelas yang tidak terlalu besar itu, yang pintunya naiik keatas,, dan yang langsung kelihatan dari jalan itu, saya duduk, menunggu, sambil berdoa,, semoga banyaaaaak calon student yang datang mendaftar,, semoga banyaaaaak orangtua-orangtua yang datang mendaftarkan anaknya..semoga suami datang membawa kabar gembira diterimanya kerjasama yang ditawarkan..

Rasanya ada calon student yang datang mendaftar apalagi kalo datang sama gengnya itu sepertiiiiiiii.. (saya coba mengingat iklan Good Day yang diospek seniornya itu, tapi lupa kata-kata andalannya ituu.. hahaha) Hhmm..... tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata.. Yahh yang pastinya Happy-happy-bala-bala-dancing-party lah yaa..hahahah..

Bahkan demi menarik calon student untuk mendaftar kursus, waktu itu suami mengundang seluruh alumni MY LIBERTY English Camp 2010 untuk belajar gratis di tempat kursus,, siapa tahu mereka tertarik masuk kursus, selain itu juga biaar keliatan rame.. hehe.. Waktu itu, masih suami sendiri yang mengajar,, karena belum ada pemasukan untuk bayar gaji instruktur.. Tapi Alhamdulillah, bulan pertama berjalan studentnya mencapai 100 orang.. Dan Alhamdulillah, waktu itu juga suami sudah dibantu oleh beberapa orang instruktur..

Desember 2010, English Camp SMAN 1 Limboto..

Sebulan kemudian, awal Maret 2011,, Alhamdulillah MY LIBERTY English Course buka cabang di Limboto.. Semuanya ide suami, padahal baru sebulan buka di Kota Gorontalo.. Mama sama Papa sempat menasehati supaya jangan dulu terburu-buru dan fokus dulu sama yang di Kota, tapi itulah suami saya.. Dia orang yang selalu suka tantangan,, yang penting dicoba dulu, daripada tidak sama sekali.. Sukses tidaknya apa yang dia lakukan, yang penting dia sudah berusaha.. Dan setiap kegagalan yang dia hadapi, selalu menjadi pelajaran berharga baginya yang akhirnya menjadikan dia setangguh sekarang.. #cieeeeehhhh.. hehehe..

Oohh iyaa,, dulu saya pernah turun sosialisasi dan bagi-bagi brosur dengan cara yang agak sedikit unik.. ^_^ Jadi waktu itu 17 Agustus 2011,, saya ikuut upacara penaikan bendera di depan rumah dinas Bupati Gorontalo dengan mengenakan seragam SMA dan bergabung di barisan anak-anak SMA.. hahahahaha.. Di dalam barisan saya membagi-bagikan brosur MY LIBERTY sama anak-anak disitu, juga sama pegawai yang berbaris di sebelah barisan saya.. Sorenya, saya ke kota, ikut upacara penurunan bendera di lapangan Taruna Remaja.. Hahahaha.. Ternyata saya masiih pantaas jadi anak sekolahan,, terbukti ada beberapa anak cowok yang mau kenalan tanya saya dari SMA mana No. HP berapa.. #ups hahahahaha.. Oooowwww tidaak bisaaa.. ada body guard yang menemani saya.. Langsuung saja ke MY LIBERTY English Course trus daftar jadi student kalo mau kenal Sist Ana.. hihihihi.. Saya juga sempat ketemu guru SMA saya dulu, dan dia bilang "Lho.. Ini Ana? Ngapain kamu pake seragam SMA begitu..? aahh,, masiih pantes kok pake seragam SMA.." hahahaha.. Padahal waktu itu sudah ada Furqan lho ya.. #eh ..? :D

17 Agustus 2011,, di depan tempat kursus yang di Limboto

Februari 2012,, suami memberanikan diri mengambil pinjaman di Bank untuk mengontrak ruko yang lebiih besaar.. Kali ini ruko yang bener-bener ruko lho ya.. Hahahaha..

Alhamdulillah,, doa syukuran ruko baru di Jl, HB. Jassin No. 511 bersama anak-anak panti..

Bulan pertama di ruko baru,, Alhamdulillah,, Puji Syukur bagi Allah SWT yang selalu Mendengar dan Mengabulkan doa kami,, student waktu itu mencapai 371 orang,, melewati target awal yaitu 100 orang student.. Subhanallah, Maha Suci Allah,, yang selalu memberikan kami lebiih dari apa yang kami minta..

Dan Alhamdulillah,, sampai dengan saat ini,, total student ada sekitar 800 orang student (Betul begitu Sist Irna..? Hehehe..) Yaahh,, sekitaran segitulah.. saya juga kurang tahu.. Karena saya jaraaaang pulang Gorontalo.. Tapi yang pasti, sudah ada ribuan alumni MY LIBERTY,, mulai dari English Camp 2010, sampai dengan sekarang.. semuanya dari berbagai usia, tingkatan, dan profesi yang berbeda-beda.. Sudah ada puluhan instruktur yang mengajar,, beberapa orang karyawan bagian keuangan, front office, perlengkapan, dan cleaning service.. Beberapa diantara mereka pernah diberangkatkan ke Malaysia-Singapore sebagai bentuk pernghargaan atas prestasi, kerja keras, dan loyalitas mereka pada MY LIBERTY English Course selama ini..

Alhamdulillah.. Alhamdulillah.. Alhamdulillah wa Syukurillah.. Jika membandingkan hari ini dan dua tahun yang lalu,, lisan dan hati ini tidak akan pernaah berhenti mengucapkan syukur pada Allah SWT atas segala nikmat dan rezeki yang selama ini senantiasa mengaliri kami, juga setiap ujian dan cobaan yang senantiasa membawa hikmah dan pelajaran berharga bagi kami, terlebih untuk suami saya..

Finally,,Happy 2nd Anniversary MY LIBERTY English Course Gorontalo..


Semoga MY LIBERTY English Course tetap menjadi tempat kursus bahasa Inggris No. 1 pilihan masyarakat Gorontalo.. Semakin sukses juga semakin berkualitas dalam memberikan pelayanannya kepada masyarakat Gorontalo di bidang pendidikan.. Semakin dikenal sampai ke pelosok-pelosok daerah dalam rangka tujuannya untuk mencerdaskan masyarakat Gorontalo..

Aamiin Aamiin Aamiin Yaa Rabbal 'Alamiin..